An Naml, Surat Ke-27 yang Turun Di Mekah
Assalamualaikum
wr wb
Sekarang saya akan coba membahas tentang surat –
surat yang ada di Al-Quran dengan segala kekurangan saya. Al-Quran sendiri
adalah pedoman hidup bagi setiap umat manusia yang mempercayainya serta
mengamalkanya. Al-Quran adalah kitab suci terakhir yang dipercayakan Allah Swt
kepada Nabi Muhammad Saw, sebagai petunjuk bagi umat – umat manusia yang
mempercayainya, karena di dalam alquran itu bercerita tentang apa yang terjadi
di masa lalu, sekarang dan apa yang akan terjadi di masa depan.
An Naml ( semut ) surat ke-27 ini tururun di
mekah sebanyak 93 ayat mengisahkan tentang bagaiman Al-Quran itu bisa menjadi
petunjuk bagi orang – orang yang beriman serta menjalankan perintahnya dan
mempercayai kebesaran Allah Swt. Surat ini juga bercerita tentang mukzizat yang
di miliki oleh Nabi Musa dalam melawan kezaliman Firaun. Orang – orang musyrik
itu berkata bahwa mukzizat – mukzizat yang di pelihatkan Nabi Musa atas
kehendak Allah Swt, "sebagai sihir yang sesungguhnya".
Nabi Sulaiman dengan Kerendahan Hatinya
Di ayat 15-44 pada
surat An Naml ini menceritakan tentang Nabi Daud dan Nabi Sulaiman yang
mempercayai kebesaran Allah Swt yang di berikan kepada mereka, dengan berkata “Segala puji bagi Allah
yang melebihkan kami dari kebanyakan hamba-hamba-Nya yang beriman”. Kenapa surat ini di
namakam “semut” di jelaskan pada ayat 15-44 ini yang menggambarkan tentang nabi
Sulaiman yang memiliki kemampuan supranatural yang luar biasa, yaitu memiliki
tentara dari golongan jin, manusia, dan burung. Nabi Sulaiman juga mampu memahami
bahasa binatang.
Pada suatu hari, Nabi
Sulaiman sedang berjalan-jalan dengan bala tentaranya itu, hingga sampailah
mereka di lembah yang banyak semutnya, namun dia tidak menunjukkan
kesombongannya karena memiliki kekuatan yang hebat, malah dia bersikap tawadhu (rendah hati). Hingga
burung Hud-Hud memberikan kabar bahwa
menjumpai Ratu Bilqis dan kaumnya yang menyembah matahari, serta meminta mereka
untuk kembali ke jalan Allah Swt, karena tiada tuhan
yang patut di sembah kecuali Dia. Dengan bantuan orang yang memiliki ilmu dari Alkitab dia membawa
Singgahsana Ratu Balqis ke kerajaan dan membuat Ratu Balqis merasa takjub dan
berfikir bahwa Nabi Sulaiman bukanlah lawan baginya. Ratu Balqis sangat kagum
dengan semua apa yang telah dialaminya tadi, dari sinilah dia mendapat hidayah
dari Allah Swt bahwa semua itu adalah Kekuasaan Allah SWT, Tuhan yang harus
disembah, bukan dewa matahari yang selama ini diyakininya. Dan konon kerajaannya Nabi
Sulaiman itu terletak di negeri Palestina sekarang. Hingga saat ini kaum Yahudi
Israel masih mencari-cari dimana istana (Solomon
Temple)
itu berada, dan mereka meyakini bahwa istana itu terletak di lahan tempat
Masjid Al-Aqsa sekarang. Inilah alasan mengapa kaum Yahudi ingin meruntuhkan
Masjid Al-Aqsa dan merekonstruksi situs istana Sulaiman.
Cerita tentang nabi Saleh dan Kuam Tsamud yang menjadi dua golongan yang
bermusuhan, karena ke ingkaran mereka kepada Allah padahal sebelumnya mereka
telah di ceritakan tentang kaum nabi Luth yang di musnakan oleh Allah dengan
hujan batu karena kezalimanya. Serta surat ini juga mengajarkan kita agar
menjadi mahluk yang selalu bersyukur serta mempercayai hari akhir.
27:93. Dan katakanlah:
“Segala puji bagi Allah, Dia akan memperlihatkan kepadamu tanda-tanda
kebesaran-Nya, maka kamu akan mengetahuinya. Dan Tuhanmu tiada lalai dari apa
yang kamu kerjakan”
Maha Benar Allah
Dengan Segala Firman-Nya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar