Senin, 25 Maret 2013

Komunikasi Internal dan Bentuknya dalam Dunia Kerja


Pengertian Komunikasi internal

Manusia adalah makhluk sosial. Ia hanya dapat hidup, berkembang, dan berperan sebagai manusia dengan berhubungan dan bekerja sama dengan manusia lain. Salah satu cara terpenting untuk berhubungan dan bekerja sama dengan manusia adalah komunikasi.
Karena itu, komunikasi merupakan hal yang mutlak dalam hidup kita dengan orang lain. Tanpa komunikasi, kita dan orang lain tidak dapat berhubungan dan bertukar pikiran, perasaan dan kehendak. Sejauh mana pentingnya komunikasi dalam kehidupan sosial manusia, itu bisa kita lihat bagaimana dia bersosialisasi di lingkungannyaslah satuya di dunia kerja.  Bagaimana kita berkomunikasi dengan atasan kita, atau pun dengan bawahan kita,atau kita bisa sebut itu dengan komunikasi internal.

Menurut Lawrence D. Brennan seperti yang dikutip oleh Effendy,mendefinisikan komunikasi internal sebagai, “Petukaran gagasan diantara para administrator dan karyawan dalam suatu perusahaan atau jawatan tersebut lengkap dengan strukturnya yang khas (organisasi) dan pertukaran gagasan secara horizontal dan vertical di dalam perusahaan atau jawatan yang menyebabkan pekerjaan berlangsung (operasi dan management)”. Jadi komunikasi internal merupakan proses pertukaran gagasan antara para anggota yang terjadi di dalam perusahaan yang menyebabkan pekerjaan berlangsung.

Bentuk Komunikasi Internal

Setelah kita mengetahui penjelasan dari komunikasi internal ada baiknya kita mengetahui bentuk – bentuk dari komunikasi internal itu sendiri. Adapun tiga bentuk dari komunikasi internal itu sendiri adalah :
1. Komunikasi Vertikal, adalah komunikasi yang dilancarkan dari atas ke bawah (downward communication) dan sebaliknya dari bawah ke atas (upward communication) atau dengan kata lain komunikasi yang dilancarkan oleh pihak atasan kepada bawahan atau sebalknya dari bawahan kepada atasan (two way traffic communication) .

2. Komunikasi Horizontal, adalah komunikasi yang dilakukan secara mendatar antara anggota staf dengan anggota staf, karyawan dengan karyawan dan sebagainya .

3. Komunikasi Diagonal, adalah komunikasi antar pimpinan antara pimpinan seksi dengan pegawai seksi lain .

Didalam proses penyampaiannya, ketiga bentuk komunikasi diatas komunikasi dapat  terjadi atas dua tahap yaitu secara primer dan sekunder . Proses komunikasi secar primer adalah proses penyampaian pikiran dan atau perasaan seseorang kepada orang lain dengan menggunakan lambang (symbol) . Misalnya berupa bahasa, kial, isyarat, gambar, warna, dan sebagainya . Proses komunikasi secara sekunder adalah proses penyampaian pesan oleh seseorang kepada orang lain dengan menggunakan alat atau sarana sebagai media kedua setelah memakai lambang media . Misalnya dengan menggunakan media telepon, radio, surat, papan pengumuman dan sebagainya .

Serta semakin berkembangnya teknologi dapat membuat komunikasi internal semakin mudah. Teknik dan teknologi yang biasanya digunakan dalam komunikasi internal, diantaranya :
  • One-on-one meetings
  • Staff/team meetings
  • Emails
  • Voice mails
  • Video broadcasts
  •  Intranets
  •  Audio files 
  •  Staff-to-staff newsletters
  •  Corporate newsletters
  •  Annual Reports
  •  Quarterly Reports
  •  Roadshows

Dengan kata lain proses komunikasi tidak hanya terbatas pada cara-cara yang konvesional saja, namun juga komunikasi internal ini bisa dilakukan dengan menggunakan media lain termasuk media elektronik dengan berbagai kecanggihan dan kemudahan yang bisa dilakukan didalamnya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar